Dari 3.000 spesies ular di dunia yang telah diketahui, ternyata masing-masing memiliki ciri fisik dan sifat yang berbeda. Tak sedikit di antaranya yang memiliki tampilan unik yang mungkin belum pernah kamu lihat sebelumnya. 

 Ular menjadi salah satu hewan yang sering dikaitkan dengan sejumlah kisah mistis dan mitologi-mitologi di dunia, barangkali sebab bentuk fisiknya yang sering digambarkan dengan mata hijau menyala serta kemampuannya membunuh lawan dan mangsa dengan cara yang cerdik. Namun nyatanya, tak semua ular seperti itu. 

Sebagian ular memiliki bentuk aneh yang unik, mulai dari “bercula” seperti badak, bertentakel seperti gurita, sampai yang tubuhnya warna-warni bak pelangi. 

Berikut 5 ular dengan tampilan unik yang mungkin belum kamu ketahui.

1. Ular Badak

Foto: Ular badak. (Sumber: Mongabay)

Ular dengan nama ilmiah Bitis nasicornis ini disebut ular badak karena keberadaan sepasang sisik di hidungnya yang bentuknya menyerupai cula badak. Pola sisiknya yang indah juga membuat ular ini sering disebut ular kupu-kupu. 

Hingga kini, belum diketahui pasti fungsi dari “tanduk” ular ini. Namun ahli berspekulasi bahwa bagian tubuh itu digunakan untuk berkamuflase. Sementara sisik yang ada di tubuhnya diprediksi berperan dalam deteksi perubahan lingkungan dan keberadaan mangsa. 

Kamu mungkin belum pernah melihat hewan unik ini. Tak heran, sebab mereka adalah penghuni khas hujan tropis di Afrika Tengah dan Barat. Di samping itu, mereka diklasifikasikan sebagai hewan rentan yang menandakan populasinya tinggal sedikit dan berisiko punah.

Baca juga: Sampai 6 Juta Ekor! Migrasi Satwa Darat di Sudan Ini Jadi yang Terbesar di Dunia

2. Ular Ekor Laba-laba

Foto: Ular ekor laba-laba. (Sumber: Mongabay)

Bernama ilmiah Pseudocerastes urarachnoides, ular ini memiliki ujung ekor yang menyerupai bentuk laba-laba, dengan “kaki-kaki” palsu yang dapat bergerak-gerak layaknya laba-laba asli. Bagian tubuhnya ini bermanfaat dalam menarik perhatian burung yang menjadi pemangsa laba-laba. 

Tak jauh berbeda dengan jenis sebelumnya, kamu mungkin belum pernah melihat ular unik ini mengingat mereka adalah endemik Iran, khususnya di daerah berbatu dan semi-gurun. Pun, keberadaan mereka saat ini sudah terbatas. 

Baca juga: Lain dari yang Lain, Kucing Ini Suka Hidup Dekat Air

3. Ular Bertentakel

Foto: Ular bertentakel. (Sumber: Mongabay)

Ular bertentakel memiliki nama asli Erpeton tentaculatum. Seperti namanya, hewan ini memiliki sepasang tentakel yang terletak di moncongnya, menjadi organ sensorik yang sangat sensitif terhadap tekanan air. Dengan kemampuannya untuk mengetahui perubahan tekanan air yang disebabkan makhluk lain, ular ini dengan mudah mendeteksi mangsanya. 

Ular bertentakel merupakan hewan air yang hidup di sawah atau kolam. Mereka terkenal sebagai pemangsa yang sabar. Hidup di perairan yang tenang, ular ini bersedia diam menunggu di dasar perairan agar mangsa tak mencurigai keberadaannya. 

Meski diketahui sebagai endemik di Asia Tenggara, hewan ini hanya ada di Thailand, Kamboja, dan Vietnam. Ular ini juga termasuk ular dengan populasi terbatas dan tidak memiliki banyak data terkait.

Baca juga: Sering Dikira Tumbuhan, Akar Bahar Ternyata Hewan Laut yang Dilindungi

4. Ular Hidung Daun

Foto: Ular berhidung daun. (Sumber: Mongabay)

Seperti namanya, hewan dengan nama asli Langaha madagascariensis ini memiliki moncong yang menyerupai daun. Dengan warna hijau layaknya daun kering yang sama seperti sekujur tubuhnya, ular unik ini disebut sebagai ahli kamuflase yang tak tertandingi. Selain karena fisiknya, hewan ini juga kerap berdiam diri di dedaunan, menggantung tak bergerak.

Beruntung, ular unik kali ini termasuk yang memiliki populasi relatif stabil di Madagaskar. Kendati demikian, habitatnya yang dekat dengan pepohonan tetap membuatnya memiliki potensi ancaman dari deforestasi dan perubahan iklim. 

Baca juga: Komunitas Mau Gabung ke Circle Sevenhub? Ini Tata Caranya!

5. Ular Pelangi 

Foto: Ular pelangi. (Sumber: Mongabay)

Melanophidium bilineatum merupakan ular dengan tampilan fisik yang sangat menarik, dengan garis kuning cerah di sepanjang tubuhnya yang berwarna biru keunguan. Pada sepanjang tubuhnya juga terdapat gradasi warna yang cantik dan mengkilap.

Ternyata, keunikan itu didapat dari kemampuannya untuk menyerap cahaya pada satu panjang gelombang dan memancarkannya pada panjang gelombang yang berbeda sehingga tercipta cahaya kehijauan yang samar. Kemampuan itu dikenal sebagai biofluoresensi.

Sayangnya, endemik India ini memiliki status rentan karena habitatnya yang semakin terancam. 

Nonton: Live TRANS7 di Sevenhub